LEWOLEBA – RD Agustinus Keluli Manuk, OCD tahun ini boleh bersyukur merayakan yubileum imamat 25 tahun. Puncak perayaan ditandai Misa Syukur 25 Tahun pada Jumat, 20 September 2024 pukul 16.00 di Gereja Santa Maria Perantara Atawatung.
Merayakan syukuran Imamat ke-25 tahun kali ini, RD Agustinus Keluli Manuk, OCD merayakannya dengan menggelar bakti sosial pengobatan gratis dan bakti spiritual dengan memberkati 137 rumah di Desa Lamagute.
“Saya ingin menyalurkan berkat bagi orang kecil agar yubileum sebagai tahun rahmat Tuhan, masyarakat dan umat mengalami sukacita dengan perbuatan kecil yang kami lakukan,” kata Pastor Agustinus Keluli Manuk, OCD.
Ia ingin memaknai yubileum imamat 25 tahun dengan melakukan bakti sosial dan bakti spiritual. Bakti sosial berupa pengobatan gratis kepada masyarakat di empat desa dan juga bantuan 50 paket sembako kepada keluarga yang sangat membutuhkan.
Bakti spiritual berupa pemberkatan rumah-rumah dan pelayanan tobat dalam rangka indulgensi penuh dan puncaknya adalah perayaan Ekaristi.
Ia ditahbiskan pada 5 September 1999.
Dari Juli 1999 sampai Juli 2005 Magister Novist OCD di Bajawa dan Superior Biara OCD.
Juli 2005 sampai Juni 2015 Menjadi Pastor Stasi Karang Asam, Denpasar Bali, Ketua Komisi Kitab Suci Keuskupan Denpasar dan Hakim Tribunal Keuskupan Denpasar.
Tahun 2015 sampai sekarang tugas belajar S-2 Hukum Gereja ( 2015 sampai 2018) dan dari 2019 sampai sekarang mengambil S-3 Hukum Gereja di Vatikan Roma Italia.

Ketua Seksi Acara Yani Betekeneng bersama anggota Yohanes Keluli Witak dan Matis Benikakan kepada wartawan, Minggu, 15 September 2024 menjelaskan, Pastor asal, Atawatung, Desa Lamagute, Kecamatan Ile Ape Timur, Kabupaten Lembata ini tidak sekadar membuat acara seremonial bersama umat di kampung halamannya.
Imam yang saat ini sedang mengambil kuliah S-3 Hukum Gereja di Vatikan Roma Italia ini terlebih dahulu menggelar bakti sosial malayani pengobatan gratis bagi warga di empat desa.
Warga yang mendapat pelayanan pengobatan Gratis sebagai berikut di Desa Lamagute sebanyak 89 orang, Napasabok 74 orang, Aulesa 138 orang, dan Desa Waimatan sebanyak 67 orang.
Puncak perayaan ditandai Misa Syukur 25 Tahun pada Jumat, 20 September 2024 pukul 16.00 di Gereja Santa Maria Perantara Atawatung.
Setelah misa pada puncak perayaan Perak Imamatnya, dilanjutkan dengan acara ramah tama yang melibatkan undangan sekitar 1.400 orang di lapangan Bola kaki desa Lamagute, Kecamatan Ile Ape Timur, Kabupaten Lembata.
Sementara itu, Kepala Puskesmas Lamau Marjon Kuma menjelaskan, pihaknya mengerahkan tenaga kesehatan yang bertugas di Puskesmas Waipukang dan Puskesmas Lamau guna melayani pengobatan gratis dalam rangka pesta perak Pastor RD Agustinus Keluli Manuk, OCD.
“Kami melakukan pemeriksaan fisik termasuk screening penyakit tidak menular melalui pemeriksaan test gula darah, kolesterol dan asam urat terhadap warga masyarakat di empat desa. selain itu, kami juga memberikan penyuluhan atau edukasi warga terhadap bahaya penyakit menular dan tidak menular dan pengobatan gratis,” terang Marjon Kuma. (Tim LembataNews)