LEWOLEBA – Rahman Mansur, sekuriti pada Bank BRI Unit Lewoleba dipecat sepihak oleh manajemen Bank BRI. Tragisnya lagi, surat pemecatannya pun hanya dikirim melalui pesan Whatsapp. Padahal, pria 42 tahun ini sudah mengabdi selama 12 tahun dan tak pernah bermasalah.
Rahman Mansur kepada wartawan di kediamannya, di Tujuh Maret Lewoleba, Selasa, 7 Januari 2025 menjelaskan, ia dipecat pada 30 Desember 2024 lalu. Yang membuatnya begitu kecewa adalah pemecatan atas dirinya itu dilakukan tanpa penjelasan pihak manajemen bank.
Apalagi, ia tidak pernah dipanggil pihak manajemen untuk menjelaskan alasan pemecatan dan memberikannya kesempatan untuk membela diri.
“Pemberhentian ini saya sangat kecewa dan tidak puas, karena menurut saya ini dilakukan secara sepihak tanpa memberikan kesempatan untuk melakukan pembelaan diri,” katanya.
Rahman mengatakan bahwa pemecatan ini secara tidak terhormat alias dipecat sebagai karyawan Bank BRI tanpa alasan mendasar. Surat pemberhentian diterima melalui pesan WhatsApp yang dikirim kepadanya.
Ia sempat menanyakan alasan pemecatan, namun tak juga dijawab hingga saat ini.
Karenanya, ia sangat menyesalkan keputusan pemecatan tersebut.
Padahal, selama bekerja ia menunjukkan totalitasnya dalam bekerja hingga jarang mengambil cuti. Cuti hanya diambilnya saat istrinya melahirkan.
Karena itu, ia meminta kepada manajemen Bank BRI untuk dalam hal ini Bank BRI Cabang Larantuka untuk dapat menjelaskan alasan pemecatan yang dilakukan kepadanya. (Tim LembataNews)