Kamis, September 18, 2025
  • Tentang Kami
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
Lembata News
  • Home
  • Hukrim
  • Polkam
  • Travel
  • Ekbis
  • Humaniora
  • Sport
  • Nasional
  • Dunia
  • Life Style
  • Login
No Result
View All Result
Lembata News
No Result
View All Result
Home Ekbis

PLN Dorong Pertanian Modern di Poco Leok Lewat Program Electrifying Agriculture

LembataNews by LembataNews
September 11, 2025
in Ekbis, Headline
0
PT PLN UIP Nusra terus memberikan perhatian kepada petani di Pocoleok, Manggarai, NTT. Kali ini melalui program electrifying agriculture, petani semakin mudah dalam proses penyiraman sekaligus lebih hemat biaya.

PT PLN UIP Nusra terus memberikan perhatian kepada petani di Pocoleok, Manggarai, NTT. Kali ini melalui program electrifying agriculture, petani semakin mudah dalam proses penyiraman sekaligus lebih hemat biaya.

0
SHARES
1
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

MANGGARAI – PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Nusa Tenggara (UIP Nusra) terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung kemandirian masyarakat melalui program electrifying agriculture. Kali ini, PLN menyerahkan bantuan sarana pertanian kepada kelompok tani hortikultura di Poco Leok, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Bantuan yang disalurkan PLN berupa 3 unit meteran listrik 1.300 VA, 6 set pompa air listrik 125 Watt, 22 sprinkler rotari, 3 set jaringan pipa PVC air bersih, serta 3 set instalasi penerangan 5–10 Watt. Sarana ini diterima oleh tiga kelompok tani hortikultura, yakni Kelompok Tani Nera, Kelompok Tani Tompal Momang, dan Kelompok Tani Badi’a.

Related posts

Bupati Lembata Petrus Kanisius Tuaq saat berdiskusi dan mendengarkan masukan dari wisatawan mancanegara di ruang kerjanya, Selasa, 16 September 2025.

Bertemu Wisatawan Mancanegara, Bupati Kanis Tuaq Dengar Masukan untuk Pembenahan Pariwisata Lembata

September 16, 2025
Bupati Lembata Petrus Kanisius Tuaq saat turun langsung memungut sampah di Kali Wangatoa, Senin, 15 September 2025.

Gerakan Menanti Hujan, Bupati Lembata Turun Langsung Bersihkan Kali Wangatoa

September 15, 2025

Program ini menjadi bagian dari Desa Berdaya PLN, yang diproyeksikan meningkatkan produktivitas, kualitas hasil panen, serta efisiensi biaya operasional petani. Sebelum adanya program, kelompok tani menghadapi berbagai kendala dalam sistem penyiraman tahun 2023, petani menggunakan mesin diesel untuk menarik air, ditampung di fiber, lalu disiram manual dengan ember, gembor, dan selang, di tahun 2024 tersedia jaringan air bersih, penyiraman lebih mudah menggunakan selang dan gembor dan di tahun 2025, melalui program electrifying agriculture dengan pompa listrik dan sprinkler, petani tidak lagi harus menyiram manual. Selain lebih praktis, penggunaan listrik juga jauh lebih hemat dibandingkan diesel.

Jika sebelumnya petani harus mengeluarkan rata-rata Rp80.000 per bulan untuk membeli BBM, kini biaya yang dikeluarkan hanya sekitar Rp50.000 per bulan untuk pulsa listrik, sehingga terjadi penghematan hingga 37,5%.

Pendamping kelompok tani hortikultura binaan PLN, Sulastriviana Nova Mot, menyampaikan apresiasinya atas keberlanjutan program ini.

“Dengan adanya program electrifying agriculture ini, petani semakin mudah dalam proses penyiraman sekaligus lebih hemat biaya. Jika dulu kami harus mengeluarkan sekitar Rp80 ribu per bulan untuk BBM, kini cukup Rp50 ribu per bulan untuk listrik. Ini menjadi bukti nyata komitmen PLN dalam mendukung transformasi pertanian modern,” ungkap Nova.

Hal senada juga disampaikan Gerda Gunet, petani dari Kelompok Tani Nera Mesir.

“Penyiraman sekarang jadi lebih mudah, tidak perlu lagi pakai ember dan gembor. Kami bisa fokus ke kegiatan pertanian lainnya, dan hasil sayur lebih bagus karena mendapat air cukup,” ujarnya.

Sejak 2023 hingga saat ini, PLN UIP Nusra telah membina 24 kelompok tani di Poco Leok dengan total 240 anggota yang mengelola lahan seluas 33.150 meter persegi. Melalui program pembinaan ini, sejumlah kelompok tani telah mencatat kenaikan omzet hingga 2 persen, di antaranya Kelompok Tani Tiba Gerak, Banera, Ba Dia, Nera, dan Ca Nai.

Sehubungan dengan program ini, Kepala Teknik Panas Bumi WKP Ulumbu, Roya Ginting, menjelaskan program electrifying agriculture ini menggandeng 3 kelompok tani potensial yang telah terbentuk.

“Kelompok tani penerima bantuan agriculture electrifying menunjukan komitmen luar biasa dalam setiap program Desa Berdaya PLN. Dengan bantuan alat pertanian modern ini, harapannya dapat menghemat pengeluaran operasional mereka,” ucap Roya.

Disisi lain General Manager PLN UIP Nusra, Rizki Aftarianto, menegaskan bahwa program ini merupakan bagian dari inisiatif electrifying lifestyle yang mendorong pemanfaatan energi listrik di berbagai sektor, termasuk pertanian.

“Melalui pendampingan berkelanjutan, PLN hadir sejak tahap pembersihan lahan sampai pemasaran hasil panen. Ini langkah nyata mendukung pertanian modern yang lebih efisien, murah, dan berkelanjutan,” ujar Rizki.

Lebih lanjut, Rizki menekankan bahwa program ini sejalan dengan penerapan prinsip ESG (Environmental, Social, and Governance).

“Electrifying agriculture menghadirkan pertanian ramah lingkungan, memperkuat kesejahteraan sosial petani, serta memastikan tata kelola program yang transparan dan akuntabel. Ini menjadi wujud kontribusi PLN dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan di Nusa Tenggara,” tutupnya. (*/Tim LembataNews)

Previous Post

Wajah Baru Nusakambangan, Warga Binaan Makin Berdaya dengan FABA

Next Post

Kompak, PLN dan Kejati NTT Komitmen Akselerasi Penyelesaian PSN di NTT

Next Post
PT PLN UIP Nusra dan Kejati NTT menguatkan sinergi dan komitmen dalam penuntasan Proyek Strategis Nasional (PSN) ketenagalistrikan wilayah NTT melalui rapat monitoring dan evaluasi (monev) pendampingan hukum.

Kompak, PLN dan Kejati NTT Komitmen Akselerasi Penyelesaian PSN di NTT

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

RECOMMENDED NEWS

Direktur Bina Pelayanan KB Wilayah Khusus dr. Fajar Firdawati berdialog dan mengajukan pertanyaan kepada lansia saat mengunjungi Posyandu Lamahora Timur, Kelurahan Lewoleba Timur, Kecamatan Nubatukan, Kabupaten Lembata, Selasa, 24 Juni 2025.

Menteri Wihaji Batal ke Lembata, dr Fajar Firdawati Sampaikan Permohonan Maaf dan Lanjutkan Agenda Menteri

3 bulan ago
Kepala Kejaksaan Negeri Lembata Jupiter Selan foto bersama para wartawan yang tergabung dalam Forum Jurnalis Lembata usai audiens di kantor Kejari Lembata, Rabu, 5 Februari 2025.

Jelang Hari Pers Nasional, FJL Ajak Kolaborasi Berbagai Pihak, Bahas Masalah Krusial di Lembata

7 bulan ago
Para pemilik lahan di Desa Nubahaeraka menunjukkan buku rekening bank setelah menerima pembayaran ganti untung dari PLN untuk pembebasan lahan calon lokasi PLTP Atadei.

Gelontorkan 1,7 Miliar, PLN Sukses Bebaskan Lahan untuk PLTP Atadei

9 bulan ago
Rian Odel (dua dari kiri), Tim Aman menyerahkan berkas dokumen pendaftaran Apol Mayan (Aman) sebagai bakal calon bupati kepada Tim Lima DPD Partai Amanat Nasional, Senin, 22 April 2024.

Daftarkan Aman ke PAN, Tekad Lawan Oligarki yang Kuasai Lembata

1 tahun ago

FOLLOW US

BROWSE BY CATEGORIES

  • Dunia
  • Editorial
  • Ekbis
  • Headline
  • Hukrim
  • Humaniora
  • Life Style
  • Nasional
  • Polkam
  • Sport
  • Travel
  • Uncategorized

BROWSE BY TOPICS

#Business #Delivery #Investment #Planning #Services #Solution #Wise 2018 League Balinese Culture Bali United Budget Travel Champions League Chopper Bike Doctor Terawan Istana Negara Market Stories National Exam Visit Bali

POPULAR NEWS

  • Dokter Syafira yang menangani korban sedang memberikan penjelasan kondisi korban kepada keluarga di ruang bedah RSUD Lewoleba, Senin, 14 Oktober 2024.

    Disiram Air Keras, Meysa Chatelin Witak Terbaring Lemah di Ruang Bedah RSUD Lewoleba

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Koko Cimeng, Predator Penyuka Siswi SMP

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Politisi PKB, PDIP, dan PKS Dukung Paket Tunas, Kok Bisa Begitu, Ada Apa Ya????

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Forum Puspa Kecam Perlakuan Tak Manusiawi pada Anak di Bawah Umur di Desa Normal 1

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tiga Temuan Inspektorat Belum Ditindaklanjuti, Masyarakat Peduli Desa Roma Tuntut Kades Roma Dinonaktifkan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Alamat Redaksi : Lewoleba Timur, Nubatukan, Nusa Tenggara Timur

Follow us on social media:

  • Tentang Kami
  • Advertise
  • Careers
  • Contact

© 2024 - lembatanews.id

No Result
View All Result
  • Home
  • Hukrim
  • Polkam
  • Travel
  • Ekbis
  • Humaniora
  • Sport
  • Nasional
  • Dunia
  • Life Style
  • Editorial

© 2024 - lembatanews.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In