TIMNAS Indonesia U-23 melaju ke babak semifinal setelah menyingkirkan Korea Selatan. Garuda Muda menang lewat adu penalti yang berakhir dengan kedudukan 11-10 setelah imbang 2-2 hingga babak perpanjangan waktu.
Keberhasilan Timnas Indonesia U-23 menambah panjang deret penampilan gemilang skuad arahan Shin Tae Yong di Piala Asia U-23 2024. Berikut lima faktor di balik keberhasilan Timnas Indonesia U-23 mengalahkan Korea Selatan:
1. Pressing Ketat
Sejak menit pertama laga dimulai, Timnas Indonesia U-23 sudah menunjukkan pressing ketat. Pemain-pemain yang dipercaya tampil sebagai Starting XI oleh Shin Tae Yong terus bekerja keras memburu bola dalam sistem pressing yang baik.
Pressing ketat ini yang membuat Korea Selatan tidak leluasa memegang kendali serangan. Alhasil, Korea Selatan U-23 kesulitan menciptakan peluang dan malah bisa ditekan oleh Timnas Indonesia U-23.
2. Rafael Struick
Rafael Struick jelas jadi faktor terbesar di balik keberhasilan Timnas Indonesia U-23 mengalahkan Korea Selatan. Dua gol yang dicetak oleh Struick berasal dari kemampuan individu striker bernomor punggung 11 tersebut.
Pada gol pertama, Struick melepaskan tembakan dari luar kotak penalti yang membuat bola mendarat di pojok kiri atas gawang Korea. Sedangkan pada proses gol kedua, Struick bisa membaca lemahnya koordinasi di lini pertahanan Korea saat mengantisipasi umpan jauh Ivar Jenner.
Gol-gol dari Struick ini yang sempat mengejutkan Korea di waktu normal dan bahkan nyaris menjadi penentu kemenangan di 90 menit pertandingan.
3. Stamina Mumpuni
Stamina yang mumpuni dan kuat bermain selama 90 menit plus waktu tambahan jelas memegang kunci di balik kemenangan Indonesia atas Korea. Tekanan Korea Selatan ke gawang Indonesia terasa sempat menguat setelah laga memasuki menit ke-60.
Dalam momen genting ini, stamina pemain yang ada di level baik yang kemudian turut menolong pergerakan pemain tetap terkoordinasi dengan baik. Garuda Muda tidak memberikan celah bagi pemain Korea Selatan untuk leluasa melepaskan tembakan ke gawang.
Bahkan saat Indonesia kehilangan momentum karena kebobolan gol kedua, stamina kuat pemain-pemain Timnas Indonesia U-23 yang tetap menolong mereka bisa bertahan dengan cukup baik.
4. Mental Tangguh
Kekuatan mental Timnas Indonesia U-23 benar-benar diuji dalam duel lawan Korea Selatan. Timnas Indonesia sempat gagal memanfaatkan peluang emas untuk memperbesar keunggulan dan bahkan malah tertekan saat lawan bermain dengan 10 orang.
Namun ketangguhan mental yang membawa Timnas Indonesia U-23 bisa bertahan hingga akhirnya menang lewat adu penalti. Dalam adu penalti, tekanan luar biasa pun dialami eksekutor-eksekutor Indonesia karena mendapat giliran kedua.
Pada akhirnya, Timnas Indonesia U-23 bisa menang 11-10 lewat adu penalti di pengujung laga.
5. Shin Tae Yong
Sosok Shin Tae Yong jelas jadi salah satu faktor kuat di balik keberhasilan Timnas Indonesia U-23. Shin Tae Yong punya pemahaman yang dalam tentang karakter dan gaya main pesepakbola Korea.
Terbukti, Timnas Indonesia U-23 unggul dalam banyak hal mulai dari jumlah peluang hingga penguasaan bola.
Strategi STY bahkan bisa membuat Timnas Indonesia U-23 punya kesempatan mengakhiri perlawanan Korea di waktu normal andai bisa lebih efisien dalam pemanfaatan peluang. (cnnindonesia)