Selasa, Juli 8, 2025
  • Tentang Kami
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
Lembata News
  • Home
  • Hukrim
  • Polkam
  • Travel
  • Ekbis
  • Humaniora
  • Sport
  • Nasional
  • Dunia
  • Life Style
  • Login
No Result
View All Result
Lembata News
No Result
View All Result
Home Headline

Siswi yang Orang Tuanya Aniaya Guru SMAN 1 Nubatukan Dikeluarkan dari Sekolah

LembataNews by LembataNews
Maret 10, 2024
in Headline, Hukrim
0
Siswi yang Orang Tuanya Aniaya Guru SMAN 1 Nubatukan Dikeluarkan dari Sekolah
0
SHARES
4
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

LEWOLEBA – Damianus Dolu, guru SMAN 1 Nubatukan dianiaya oleh bapak dan anaknya MRS di dalam ruang kelas saat proses pembelajaran berlangsung, 19 Februari 2024 lalu.

Kedua terduga pelaku ini datang ke sekolah setelah ditelepon oleh anak sekaligus saudari dari MRS yang berinsial PAN, siswi kelas XI SMAN 1 Nubatukan.

Related posts

PT PLN (Persero) UIP Nusra meraih penghargaan predikat Platinum SDGs kategori Air Bersih dan Sanitasi Layak untuk program bertajuk "Dari Lereng ke Ladang dan Puskesmas: Cerita Air Bersih dari Poco Leok".

PLN UIP Nusra Sabet Penghargaan Nusantara CSR Awards 2025 untuk Program Air Bersih dan Sanitasi di Desa Lungar

Juli 4, 2025
Bupati Lembata Petrus Kanisius Tuaq didampingi Wakil Bupati Muhamad Nasir menyerahkan SK CPNS kepada dua perwakilan CPNS Formasi Tahun 2024 saat apel kesadaran di halaman kantor Bupati Lembata, Senin, 30 Juni 2025.

650 CPNS Lembata Terima SK, Bupati Kanis Tuaq: Berikanlah Pelayanan Terbaik dan Tunjukkan Dedikasi

Juni 30, 2025

Pelaksana tugas (Plt) Kepala SMAN 1 Nubatukan, Nikolaus Honi, mengatakan setelah kejadian penganiayaan itu dia dan para guru langsung menggelar rapat.

Dalam rapat itu, diputuskan PAN dikembalikan kepada orangtua atau dengan kata lain dikeluarkan dari SMAN 1 Nubatukan per tanggal 22 Februari 2024.

Nikolaus juga mendukung kasus penganiayaan tersebut dibawa ke ranah hukum.

“Kami dukung Pak Dami (Damianus Dolu) tempuh jalur hukum lalu kami sepakat kembalikan siswi ini ke orangtuanya,” ungkap Nikolaus saat dihubungi POS-KUPANG.COM, Minggu, 10 Maret 2024.

Dari hasil klarifikasi internal sekolah, Nikolaus membantah kalau guru Damianus Dolu yang terlebih dahulu memukul PAN sehingga akhirnya membuat dia menelpon orangtuanya untuk datang ke sekolah.

Yang terjadi sebenarnya, tambah Nikolaus, Damianus menanyakan kelengkapan catatan masing-masing murid termasuk PAN. Siswi tersebut malah menjawab sinis kepada Damianus dengan berujar, “Sante sa ka, Pak!”

Damianus yang tidak suka dengan jawaban sinis tersebut kemudian langsung menepuk bahu kiri PAN dan menegurnya, “Jangan jawab begitu. Kita dua umur tidak sama. Saya ini guru, kamu siswa!”.

Nikolaus memastikan tidak ada tindakan pemukulan terhadap PAN. Sebagai pendidik, Damianus harus mengarahkan muridnya untuk berperilaku baik termasuk menghormati orang yang lebih tua.

“Jadi tidak ada niat untuk pukul,” tambahnya.

Nikolaus menyebutkan penganiayaan itu terjadi dari dalam kelas sampai halaman sekolah. Peristiwa ini sempat membuat siswa lainnya histeris dan panik. Bahkan, ada murid yang mau membela Damianus dengan melawan balik orang tua dan anak tersebut tetapi segera dicegah oleh guru lainnya.

Para siswa ada yang berteriak kepada terduga pelaku, “Kenapa kamu pukul kami punya guru? Jangan pukul kami punya guru!” .

Damianus Dolu merupakan guru honor yang kurang lebih 10 tahun mengajar mata pelajaran matematika di SMAN 1 Nubatukan.

Polres Lembata memastikan tetap memproses kasus penganiyaan guru di SMAN 1 Nubatukan.

Hal ini disampaikan Kasat Reskrim Polres Lembata, AKP I Wayan Pasek Sujana, saat dikonfirmasi POS-KUPANG.COM, Sabtu kemarin.

“Sementara berproses,” kata Sujana. (LN/01)

Previous Post

Make your Investment wisely

Next Post

Petinggi Parpol di NTT Jodohkan Imo dan Jupri Maju Pilkada Lembata

Next Post
Petinggi Parpol di NTT Jodohkan Imo dan Jupri Maju Pilkada Lembata

Petinggi Parpol di NTT Jodohkan Imo dan Jupri Maju Pilkada Lembata

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

RECOMMENDED NEWS

Rihanna ungkap kerinduan kepang rambut anaknya.

Rihanna Punya Impian Terpendam, Kepang Rambut Putranya

1 tahun ago
Aksi seribu rupiah untuk Meysa Chatelin Witak, siswi SMPN 1 Nubatukan yang jadi korban penyiraman air keras. Aksi digelar kelompok masyarakat yang peduli di perempatan Pasar TPI Lewoleba, Selasa, 15 Oktober 2025 sore hingga malam.

Pemerintah Lembata Didorong Percepat Bantu Penanganan Korban Penyiraman Air Keras

9 bulan ago
Pimpinan Cabang Bank NTT Lewoleba Egbert Balukh menyerahkmobil Suzuki S-Presso kepada nasabah Bank NTT peraih hadiah Program Tabungan Cashback Bank NTT.

Bank NTT Serahkan Satu Unit Mobil Suzuki S-Presso Program Tabungan Cashback

4 bulan ago
Petugas PLN tengah melakukan pemeliharaan jaringan transmisi Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kiloVolt (kV) sebagai bagian dari upaya memastikan keandalan pasokan listrik secara nasional. Komitmen ini menjadi fondasi dalam mendorong peningkatan kinerja PLN, yang pada Tahun Buku 2024 ini mencetak pendapatan sebesar Rp545,38 triliun.

Wujud Kontribusi ke Negara, PLN Setor Rp65,59 Triliun Lewat Dividen, Pajak, dan PNBP

3 minggu ago

FOLLOW US

BROWSE BY CATEGORIES

  • Dunia
  • Editorial
  • Ekbis
  • Headline
  • Hukrim
  • Humaniora
  • Life Style
  • Nasional
  • Polkam
  • Sport
  • Travel
  • Uncategorized

BROWSE BY TOPICS

#Business #Delivery #Investment #Planning #Services #Solution #Wise 2018 League Balinese Culture Bali United Budget Travel Champions League Chopper Bike Doctor Terawan Istana Negara Market Stories National Exam Visit Bali

POPULAR NEWS

  • Dokter Syafira yang menangani korban sedang memberikan penjelasan kondisi korban kepada keluarga di ruang bedah RSUD Lewoleba, Senin, 14 Oktober 2024.

    Disiram Air Keras, Meysa Chatelin Witak Terbaring Lemah di Ruang Bedah RSUD Lewoleba

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Koko Cimeng, Predator Penyuka Siswi SMP

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Politisi PKB, PDIP, dan PKS Dukung Paket Tunas, Kok Bisa Begitu, Ada Apa Ya????

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Forum Puspa Kecam Perlakuan Tak Manusiawi pada Anak di Bawah Umur di Desa Normal 1

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tiga Temuan Inspektorat Belum Ditindaklanjuti, Masyarakat Peduli Desa Roma Tuntut Kades Roma Dinonaktifkan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Alamat Redaksi : Lewoleba Timur, Nubatukan, Nusa Tenggara Timur

Follow us on social media:

  • Tentang Kami
  • Advertise
  • Careers
  • Contact

© 2024 - lembatanews.id

No Result
View All Result
  • Home
  • Hukrim
  • Polkam
  • Travel
  • Ekbis
  • Humaniora
  • Sport
  • Nasional
  • Dunia
  • Life Style
  • Editorial

© 2024 - lembatanews.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In